Beranda Quran

|
Maka, binasalah dia. Bagaimanakah dia menetapkan? (Al-Muddatstsir:19)
|
Kemudian, binasalah dia. Bagaimanakah dia menetapkan? (Al-Muddatstsir:20)
|
Kemudian dia memikirkan (untuk melecehkan Al-Qur’an). (Al-Muddatstsir:21)
|
Kemudian, dia berwajah masam dan cemberut (karena tidak menemukan kelemahan Al-Qur’an). (Al-Muddatstsir:22)
|
Kemudian, dia berpaling (dari kebenaran) dan menyombongkan diri. (Al-Muddatstsir:23)
|
Lalu, dia berkata, “(Al-Qur’an) ini tidak lain, kecuali sihir yang dipelajari (dari orang-orang terdahulu). (Al-Muddatstsir:24)
|
Ini tidak lain kecuali perkataan manusia.” (Al-Muddatstsir:25)
|
Aku akan memasukkannya ke dalam (neraka) Saqar. (Al-Muddatstsir:26)
|
Tahukah kamu apa (neraka) Saqar itu? (Al-Muddatstsir:27)
|
(Neraka Saqar itu) tidak meninggalkan (sedikit pun bagian jasmani) dan tidak membiarkan(-nya luput dari siksaan). (Al-Muddatstsir:28)
|
(Neraka Saqar itu) menghanguskan kulit manusia. (Al-Muddatstsir:29)
|
Di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga). (Al-Muddatstsir:30)
|
Kami tidak menjadikan para penjaga neraka, kecuali para malaikat dan Kami tidak menentukan bilangan mereka itu, kecuali sebagai cobaan bagi orang-orang kafir. (Yang demikian itu) agar orang-orang yang diberi kitab menjadi yakin, orang yang beriman bertambah imannya, orang-orang yang diberi kitab dan orang-orang mukmin itu tidak ragu-ragu, serta orang-orang yang di dalam hatinya ada penyakit dan orang-orang kafir (berkata,) “Apakah yang dikehendaki Allah dengan (bilangan) ini sebagai suatu perumpamaan?” Demikianlah Allah membiarkan sesat orang-orang yang Dia kehendaki (berdasarkan kecenderungan dan pilihan mereka sendiri) dan memberi petunjuk kepada orang-orang yang Dia kehendaki (berdasarkan kesiapan mereka untuk menerima petunjuk). Tidak ada yang mengetahui bala tentara Tuhanmu kecuali Dia sendiri. Ia (neraka Saqar itu) tidak lain hanyalah peringatan bagi manusia. (Al-Muddatstsir:31)